matematika

matematika itu cepat.
satu ditambah satu sama dengan dua,
dua ditambah dua sama dengan empat.

matematika itu sederhana.
tak perlu pusing memikirkan perkalian dan pembagian,
yang penting tahu artinya kekurangan.

matematika itu tak pernah pincang.
ia akan selalu jujur dan seimbang.
sisi kiri setara sisi kanan, tak ada lagi bimbang.

matematika itu mudah.
maka janganlah kamu terlena pada formula masa depan,
dan jangan juga tenggelam dengan hasil masa lalu.

matematika itu nyata.
ada angka dalam setiap kehidupan.
ada angka pula setelah kematian.

berapa umurmu? berapa istrimu? berapa kekasihmu?
berapa mantanmu? berapa temanmu? berapa gajimu?
berapa pahalamu? berapa dosamu?
berapa nafas yang sudah kamu curi hari ini?
berapa butir nasi yang telah musnah dilahapmu?
berapa nyawa yang telah diambil untuk menopang dirimu?

akhirnya matematika itu sia-sia,
dan angka menjadi tak bermakna,
hingga kamu mengenal akrab apa itu nilai nihil.

amin.